TheTapaktuanPost.com | Tapaktuan -Kantor Regional XIII Badan Kepegawaian Negara (BKN) Aceh sedang menyiapkan Kota Tapaktuan, Ibu Kota Kabupaten Aceh Selatan sebagai lokasi cadangan tes penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2018. Jika program ini terwujud, maka para peserta yang akan mengikuti tes CPNS di Kota Tapaktuan nantinya terdiri dari Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Aceh Selatan, Subulussalam dan Aceh Singkil.
“Iya benar, pihak BKN Aceh sedang mempersiapkan Kota Tapaktuan sebagai lokasi cadangan tes CPNS 2018. Kita berharap semoga rencana itu benar-benar terwujud sehingga akan memudahkan para peserta dari 4 kabupaten/kota saat mengikuti tes nantinya,” kata Sekdakab Aceh Selatan, H. Nasjuddin S.H kepada wartawan diruang kerjanya, Senin (10/9/2018).
Sekda H. Nasjuddin menjelaskan bahwa, sesuai formasi yang telah ditetapkan oleh Kementerian Pemberdayaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB), Pemkab Aceh Selatan mendapat jatah penerimaan CPNS tahun 2018 yang pendaftarannya akan dibuka secara online serentak Nasional pada 19 September 2018 sebanyak 240 formasi.
Dari 240 formasi tersebut, akan direkrut dari dua jalur yakni jalur umum dan jalur khusus. Untuk jalur khusus akan diterima sebanyak 5 % dari kuota yang tersedia, jalur khusus ini diperuntukkan terhadap pegawai honorer yang telah masuk kategori dua (K2).
“Yang pasti bahwa mayoritas CPNS yang akan diterima tersebut adalah jalur umum. Terdiri dari tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan. Selebihnya adalah tenaga teknis administrasi yang terdiri dari Teknik Sipil, Teknik Arsitektur, Teknik Elektro dan Ekonomi Akutansi,” sebut Nasjuddin.
Untuk lebih lengkapnya terkait formasi CPNS Aceh Selatan tahun 2018 yang akan diterima, Sekda Nasjuddin mempersilahkan masyarakat luas untuk menunggu hasil pengumuman resmi dari Pemkab Aceh Selatan yang akan diumumkan sebelum tanggal 19 September 2018.
Pihaknya, sambung Sekda, menyadari betul bahwa formasi CPNS yang diakomodir pihak Kemenpan RB tersebut masih minim belum sesuai dengan kebutuhan riil dilapangan. Padahal sebelumnya, lanjut Sekda, pihaknya telah mengusulkan kebutuhan CPNS dari berbagai macam jurusan ke kementerian terkait mencapai 500 formasi lebih, namun sayangnya yang diakomodir hanya sebanyak 240 formasi.
“Kita mengusulkan mencapai 500 lebih namun setelah dilakukan analisa beban jabatan dan beban kerja oleh kementerian terkait, yang diakomodir hanya sebanyak 240 orang,” pungkasnya.