Keberangkatan Dibatalkan Tiba-tiba, CJH Aceh Selatan Kecewa

TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Sebanyak 12 orang calon jamaah haji (CJH) Aceh Selatan mengaku kecewa akibat dibatalkan secara tiba-tiba keberangkatan ke tanah suci tahun 2024 ini. Ironisnya meskipun calon jamaah haji itu sudah mengikuti serangkaian tes dan persiapan administrasi lainnya.

Informasi dihimpun, pembatalan keberangkatan sebanyak 12 orang CJH itu akibat tidak ada porsi. Padahal para jamaah ini sudah mengikuti manasik haji dan tes kesehatan di RSUZA Banda Aceh, hingga pengurusan administrasi lainnya seperti paspor.

Bacaan Lainnya

“Para CJH Aceh Selatan ini sudah mengikuti manasik haji, sudah tes kesehatan di RSUZA Banda Aceh, hingga pengurusan administrasi seperti paspor dan dokumen lainnya tiba-tiba dibatalkan dikarenakan tidak adanya porsi,” kata salah seorang keluarga CJH yang tidak mau disebutkan namanya kepada wartawan di Tapaktuan Rabu (24/4/2024).

Diungkapkan, pembatalan tiba-tiba itu dilakukan kurang dari sebulan jadwal keberangkatan. Parahnya lagi, CJH Aceh Selatan menerima pemberitahuan pembatalan dari Grup Whatsap bahwa sejumlah nama calon jamaah haji Aceh Selatan batal berangkat dan akan diberangkatkan pada tahun 2025.

Admin grup Whatsap tersebut juga mencantumkan nama-nama CJH Aceh Selatan yang batal berangkat.

Pihaknya menilai pembatalan itu terkesan mendadak dan tanpa ada pemberitahuan resmi sebelumnya.

“Tidak ada pemberitahuan langsung dari pihak Kemenag Aceh Selatan, hanya melalui Grup Whatsap,” sesalnya.

Itu sebabnya, para CJH Aceh Selatan yang batal berangkat mengaku sangat kecewa atas pelayanan yang diberikan oleh pihak penyelenggara haji yang dinilai tak profesional dalam menangani pemberangkatan jamaah untuk menunaikan ibadah haji tahun ini.

Sementara itu Kasie Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kementerian Agama Aceh Selatan H Khairizal Mona saat dikonfirmasi mengatakan, CJH Aceh Selatan yang diberangkatkan pada musim haji tahun 2024 ini berjumlah 145 orang. Dengan rincian jamaah laki-laki 53 orang dan perempuan 92 orang. Dalam 145 orang calon jamaah haji Aceh Selatan tersebut diantaranya 4 orang jamaah haji tertua berumur 91 tahun dan satu orang termuda berumur 25 tahun.

“InsyaAllah calon jamaah haji Aceh Selatan berangkat pada tanggal 10 Juni 2024 melalui Bandara SIM menuju Jedah. Jamaah Aceh selatan tergabung dalam gelombang ke dua kloter 12,” ujarnya.

Khairizal Mona menambahkan, total calon jamaah haji Aceh Selatan yang sudah melunasi biaya keberangkatan sebanyak 159 orang. 2 orang dinyatakan tunda berangkat dan cadangan 12 orang tidak dapat berangkat karena tidak masuk dalam porsi berangkat.

“Dua orang jamaah haji tunda berangkat ini dikarenakan ada lain hal dan kurang sehat. Sementara 12 orang calon jamaah haji masuk dalam cadangan tidak dapat berangkat dikarena tidak masuk dalam porsi berangkat,” jelasnya.

Menurutnya, porsi itu ditentukan langsung oleh Kementerian Agama RI dan berlaku seluruh indonesia karena porsi itu adalah porsi nasional.

“Untuk Aceh Selatan porsi terakhir berangkat yakni 0100076168 diatas porsi ini tidak bisa diberangkatkan,” tegasnya seraya menyatakan untuk bimbingan menasik haji dilakukan di kecamatan selama 8 hari terbagi dalam 3 rayon.

Pos terkait