Diduga Dendam Lama, Korban Pembacokan Balas Bacok Ibu Pelaku di Trumon Timur

TheTapaktuanPost | Trumon Timur. Muhammad Todin (64) mengalami luka-luka dibeberapa bagian tubuhnya setelah dibacok dengan benda tajam oleh MA, yang tak lain merupakan warga satu kampung dengannya yaitu Desa Pinto Rimba, Trumon Timur.

Setelah membacok Muhammad Todin, kemudian MA melarikan diri. Karena tak dapat pelaku, kemudian Muhammad Todin balas membacok Saudah (75), yang tak lain merupakan ibu kandung MA. Karena mengalami luka serius di sekujur tubuh, keduanya telah dilarikan ke RSUD YA Tapaktuan, untuk mendapatkan penanganan medis.

Peristiwa saling bacok yang diduga dipicu dendam lama ini, terjadi di dua lokasi terpisah pertama di atas badan jalan negara lintasan Tapaktuan-Medan dan kedua di jalan kampung, Desa Pintu Rimba, Trumon Timur, Senin (15/6/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.

Sekretaris Desa (Sekdes) Pinto Rimba Hamada, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan kejadian tersebut.

“Peristiwa berdarah itu terjadi sekira pukul 10.00 WIB pagi tadi. Lokasi kejadian pertama di jalan Nasional Tapaktuan-Medan dan di jalan desa,” kata Hamada.

Berdasarkan laporan warganya, kata Hamada, peristiwa itu bermula saat salah satu warga berinisial MA (41) membacok Muhammad Todin.

“Penyebabnya sejauh ini belum diketahui,” kata Hamada.

Akibatnya, kata dia, korban Muhammad Todin mengalami luka bacok di bagian muka dan paha.

“Usai melakukan aksinya, MA dikabarkan langsung menghilang melarikan diri,” kata Hamada.

Beberapa saat kemudian, kata dia, korban Muhammad Todin bertemu dengan Saudah yang tak lain adalah ibu kandung dari MA. Saudah yang tak tahu apa-apa saat itu sedang berjalan di jalan desa. Karena tak ketemu dengan MA, pelaku pembacokan terhadapnya, kemudian Muhammad Todin melampiaskan pembalasannya dengan membacok Saudah yang tak lain adalah ibu kandung MA. Wanita renta ini mengalami luka di beberapa bagian tubuhnya.

“Keduanya sudah dilarikan ke RSUD Yulidin Away Tapaktuan untuk mendapatkan penanganan medis,” ujar Hamada.

Kapolres Aceh Selatan AKBP Ardanto Nugroho SIK,MH yang dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Iptu Zeska Julian Taruna W.S. S.I.K telah membenarkan kejadian tersebut.

“Benar, sekarang kita sedang mengejar MA tersangka pertama melakukan pembacokan,” ungkap kasat reskrim.

Pos terkait