TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Selatan melalui Dinas Sosial (Dinsos) akan menjemput jenazah almarhum Helmi (58), Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Labuhanhaji di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar.
Kepala Dinsos Aceh Selatan, Junaidi SP kepada wartawan di Tapaktuan, Jum’at (25/3/2022) mengatakan, jenazah almarhum Helmi akan dijemput dengan menggunakan ambulance milik Pemkab Aceh Selatan.
“Saat ini kita masih menunggu informasi selanjutnya dari pengurus Pemuda Aceh Selatan (PAS) di Malaysia. Jika sudah ada kabar, tim akan segera berangkat menuju Bandara SIM Aceh Besar,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Satgas SAR Aceh Selatan Mayfendri menyebutkan, berdasarkan informasi dari Sekjen PAS di Malaysia, Sahmina, bahwa almarhum Helmi meninggal dunia mendadak.
“Sehabis makan siang, almarhum masuk kedalam kamar di rumah tempat lokasi kerjanya di Perak, Malaysia, untuk istirahat siang namun tidak bangun lagi,” sebutnya mengutip informasi dari Sekjen PAS di Malaysia.
Sebagaimana diberitakan, salah seorang TKI di Malaysia asal Gampong Bakau Hulu, Kecamatan Labuhanhaji, Helmi dikabarkan meninggal dunia di Malaysia.
Informasi tersebut disampaikan oleh Pemuda Aceh Selatan (PAS) di Malaysia, Sahmina kepada wartawan di Tapaktuan, Kamis (24/3/2022) malam.
Sahmina mengatakan, saat ini jenazah almarhum Helmi asal Gampong Bakau Hulu, Kecamatan Labuhanhaji, Kabupaten Aceh Selatan masih berada di Perak, Malaysia.
“Mungkin besok sesudah shalat Jum’at akan dibawa ke Kuala Lumpur untuk di fardhu kifayahkan,” ujarnya.
Ia menyatakan jenazah almarhum Helmi akan dibawa pulang ke Aceh Selatan untuk dikebumikan di kampung halamannya di Gampong Bakau Hulu, Kecamatan Labuhanhaji.
“Jenazah akan dibawa pulang dengan pesawat dari Kuala Lumpur mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Banda Aceh,” pungkasnya.
