TheTapaktuanPost | Meukek. Reza, salah seorang warga Gampong Lhok Aman, Kecamatan Meukek, Aceh Selatan dilaporkan hilang pada Hari Pertama Lebaran Idul Fitri 1442 H Kamis (13/5/2021).
Keterangan dihimpun dari pihak keluarga, Reza yang mengalami gangguan jiwa diketahui pergi meninggalkan rumahnya pada Kamis (13/5/2021) sekira pukul 18.00 WIB. Namun ia keluar rumah pada Hari Pertama Lebaran itu terasa janggal dan aneh tidak seperti biasanya, karena hingga pukul 00.00 WIB dinihari tak kunjung kembali ke rumahnya.
Setelah sempat dicari namun tak ketemu, pihak keluarga korban bersama masyarakat langsung melaporkan kejadian orang hilang tersebut ke Pos Damkar-PB 02 Meukek yang kemudian laporan itu diteruskan ke Pusdalops-PB BPBD Aceh Selatan guna dilakukan proses pencarian.
Kepala Pelaksana BPBD Aceh Selatan Cut Syazalisma, S.STP mengatakan, pasca menerima laporan orang hilang pihaknya bersama TNI/Polri dan masyarakat langsung melakukan proses pencarian korban. Namun proses pencarian korban dari sejak tengah malam hingga pukul 04.00 menjelang subuh tak membuahkan hasil.
“Pasca menerima laporan dari masyarakat saya langsung menugaskan personil Pos Damkar PB 02 Meukek dan 01 Tapaktuan yang dikoordinir Kasubbid Logistik M. Fadil bersama TNI/POLRI dan masyarakat melakukan pencarian awal. Namun sampai pukul 04.00 WIB menjelang subuh korban belum ditemukan,” kata Cut Syazalisma.
Selanjutnya, ujar Cut Syazalisma, upaya pencarian terus dilanjutkan pada Jum’at (14/5/2021) pukul 08.30 WIB dengan menambah personil dari Satgas SAR Aceh Selatan.
Setelah dilakukan penyisiran mulai dari pesisir pantai Gampong Lhok Aman Meukek sampai perbatasan Kecamatan Sawang, akhirnya tim gabungan berhasil menemukan korban di kawasan Gunung Pulau Serudong, lokasi ini berada di pinggir pantai persis berada diperbatasan antara Gampong Lhok Aman Meukek dengan Gampong Sawang Ba`u Kecamatan Sawang.
“Alhamdulillah, akhirnya korban berhasil di temukan dengan selamat pada Jumat (14/5/2021) sekira pukul 10.06 WIB. Lokasi korban ditemukan dengan lokasi perkampungan penduduk berjarak kurang lebih sekitar 5 Km. Saat ini korban sudah dibawa kembali ke rumahnya untuk diserahkan kepada pihak keluarga,” pungkas Cut Syazalisma.
