TheTapaktuanPost | Pasie Raja. Seorang bocah berusia 11 tahun berinisial FR terpaksa dilarikan ke Puskesmas Ladang Tuha, Kecamatan Pasie Raja, Aceh Selatan, setelah mengalami kekerasan yang diduga dilakukan oleh seorang pria lanjut usia (lansia).
FR menjalani perawatan medis selama dua hari akibat insiden tersebut. Ibu korban bernama Ermiza mengatakan kejadian terjadi pada Selasa (18/3/2025) lalu di Gampong Ujung Batee, Kecamatan Pasie Raja.
Awalnya, FR menemani temannya memancing di sebuah kolam ikan yang diduga milik pelaku. Tidak lama berselang, pelaku datang dengan membawa senapan angin, sehingga membuat anak-anak ketakutan dan melarikan diri dari lokasi.
Saat FR berada di dekat jalan raya lintas Tapaktuan- Medan, kata Ermiza, tepatnya di sekitar kedai Baizuri menuju tempat wisata Ujong Batee, pelaku tiba-tiba muncul lagi dan saat itulah melakukan kekerasan terhadap FR. Korban ditampar, dicekik, dan bahkan diseret hingga ke depan rumah neneknya.
“Setelah kejadian itu, anak kami sulit makan dan minum serta merasakan sakit di bagian dada. Karena itu, kami membawanya ke Puskesmas Ladang Tuha untuk mendapatkan perawatan,” ujar Ermiza kepada wartawan Kamis, (20/3/2025).
Merasa tidak terima dengan kejadian tersebut, akhirnya pihak keluarga melaporkan kasus ini ke Polres Aceh Selatan setelah sebelumnya sempat diselesaikan di tingkat desa namun tidak menemukan titik terang.
“Kami ingin mencari keadilan untuk anak kami. Tidak seharusnya anak di bawah umur diperlakukan dengan kekerasan. Semua anak berhak mendapatkan perlindungan,” ujar Ermiza.