TheTapaktuanPost | Kluet Tengah. Satu unit jembatan penghubung di Desa Kampung Sawah, Kemukiman Menggamat, Kecamatan Kluet Tengah, Aceh Selatan ambruk akibat diterjang derasnya arus sungai pasca wilayah itu di guyur hujan lebat, Senin (2/3/2020) sekitar pukul 16.30 WIB.
Akibatnya, sebanyak lima desa di Kecamatan Kluet Tengah terisolir karena jembatan ini merupakan akses jalan satu-satunya menuju dan dari ibu kota kecamatan.
Tak hanya itu, kejadian ambruknya jembatan secara tiba-tiba tersebut juga mengakibatkan dua orang perempuan warga Desa Kampung Sawah yang sedang melintas menggunakan sepeda motor ikut terjatuh ke dasar sungai.
Beruntung, kejadian itu cepat diketahui oleh warga setempat yang langsung berbondong-bondong kelokasi untuk menyelamatkan korban beserta sepeda motornya.
“Dua orang perempuan yang sedang melintas menggunakan sepeda motor ikut terjatuh ke dasar sungai akibat ambruknya jembatan tersebut. Beruntung nyawanya masih dapat tertolong setelah berhasil di selamatkan oleh puluhan warga. Kedua korban yang mengalami luka-luka tersebut langsung dilarikan ke Puskesmas untuk menjalani perawatan medis,” kata Keuchik Kampung Sawah, Nariman, kepada wartawan Senin (2/3) menjelang magrib.
Menurutnya, jembatan penghubung yang ambruk tersebut merupakan akses jalan satu-satu sebanyak lima desa dari dan menuju ke ibu kota kecamatan.
Lima desa tersebut adalah Simpang Tiga, Simpang Dua, Mersak, Kampung Padang dan Kampung Sawah.
“Akses jalan menuju ke ibu kota kecamatan dari lima desa ini putus total. Sebab jembatan ini merupakan akses jalan satu- satunya,” ungkap Nariman.
Pihaknya, mengharapkan kepada Pemkab Aceh Selatan melalui dinas terkait segera mengambil langkah menanggulangi bencana alam ambruknya jembatan tersebut dengan cara dibangun jembatan darurat sehingga ribuan masyarakat di sana tidak mengalami kendala dan hambatan keluar dari kampungnya untuk keperluan sehari-hari.