TheTapaktuanPost | Labuhanhaji Barat. Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran sepenuhnya menanggung biaya pemulangan jenazah Alm. Darmian Bin Ahmad (56), warga Gampong Batee Meucanang, Kecamatan Labuhanhaji Barat dari Negara Malaysia.
Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang sudah lama mencari nafkah di negara jiran itu, secara tiba-tiba ditemukan sudah meninggal dunia di tempat tidurnya disebuah rumah kontrakan di Kota Kuala Pilah, Negeri Sembilan, Malaysia pada Minggu (4/9/2022) lalu. Proses pengurusan pemulangan jenazah menggunakan pesawat terbang dari Malaysia ke Indonesia via Bandara Internasional Kuala Namu, Medan, Sumatera Utara turut dibantu oleh organisasi Pemuda Aceh Selatan (PAS) di Malaysia.
Camat Labuhanhaji Barat, Mudatsir, mengatakan, seluruh biaya yang dikeluarkan untuk pemulangan jenazah dari Malaysia mulai dari biaya cargo peti jenazah pesawat terbang hingga penjemputan jenazah di Bandara Kuala Namu kemudian dilanjutkan pengantaran jenazah menggunakan ambulance AZAM via jalan darat hingga sampai ke rumah duka di Gampong Batee Meucanang, Labuhanhaji Barat sepenuhnya ditanggung oleh Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran.
“Sama seperti warga Aceh Selatan lainnya yang meninggal di Malaysia, seluruh biaya yang dibutuhkan untuk pemulangan jenazah warga Labuhanhaji Barat yang meninggal di Malaysia ini juga ditanggung oleh Bapak Bupati Tgk. Amran,” kata Mudatsir yang secara khusus menghubungi TheTapaktuanPost di Tapaktuan, Sabtu (10/9/2022).
Setelah dipastikan jadwal keberangkatan pesawat terbang yang membawa cargo peti jenazah dari Malaysia, lanjut Mudatsir, Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran melalui Sekda Cut Syazalisma S.STP langsung menginstruksikan Camat Labuhanhaji Barat beserta jajaran untuk melakukan penjemputan jenazah di Bandara Kuala Namu, Medan.
“Berhubung saya berhalangan hadir karena ada urusan penting ke Banda Aceh, saya wakilkan Sekcam Labuhanhaji Barat, Zulpikar SP berangkat ke Bandara Kuala Namu, Medan,” kata Mudatsir.
Ia menyebutkan, rombongan penjemputan jenazah yang turut serta membawa satu unit Ambulance AZAM, berangkat dari Labuhanhaji Barat pada Kamis (8/9/2022) terdiri dari Sekcam Zulpikar SP, Keuchik Batee Meucanang Mukhtar, TKSK Labuhanhaji Barat mewakili Dinsos Aceh Selatan, Haris dan 2 orang adik kandung korban yaitu Khairuddin Ahmad serta Mawardi Ahmad.
Sekcam Labuhanhaji Barat, Zulpikar SP didampingi Keuchik Gampong Batee Meucanang, Mukhtar, menambahkan, setelah ditunggu selama beberapa jam akhirnya pesawat terbang yang membawa cargo peti jenazah alm. Darmian Bin Ahmad dari Malaysia mendarat (landing) di Bandara Kuala Namu, Medan pada Jum`at (9/9/2022) sekira pukul 15.00 WIB.
Setelah selesai proses pengurusan cargo peti jenazah di Bandara Kuala Namu, Medan, selanjutnya jenazah langsung diberangkatkan via jalur darat menggunakan mobil ambulance AZAM.
“Alhamdulillah jenazah sudah tiba di rumah duka di Gampong Batee Meucanang pada Sabtu (10/9/2022) sekira pukul 08.00 WIB pagi. Setelah disemayamkan beberapa saat di rumah duka selanjutnya langsung dikebumikan,” ujarnya.
Sementara itu, selaku Keuchik Gampong Batee Meucanang dan juga mewakili pihak keluarga, Mukhtar memberikan apresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih kepada Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran atas attensinya telah menanggung seluruh biaya pemulangan jenazah alm. Darmian Bin Ahmad dari Malaysia hingga tiba di rumah duka.
“Kami baik atas nama pemerintah gampong maupun mewakili pihak keluarga mengapresiasi sekaligus mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada Bapak Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran. Seluruh kebaikan beliau semoga mendapat balasan yang setimpal dari ALLAH SWT,” ucap Mukhtar.