TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Pemerintah Kabupaten Aceh Selatan melalui Dinas Sosial dan BPBD bergerak cepat menyalurkan bantuan masa panik kepada korban kebakaran rumah di Gampong Hilir, Tapaktuan.
Karena ada anak-anak korban yang masih sekolah, dimana baju seragam dan buku-buku pelajaran semuanya hangus terbakar, sehingga harus mendapat perhatian secara khusus dan serius.
Bantuan diserahkan secara simbolis oleh Kadis Sosial Aceh Selatan, Junaidi SP didampingi personel BPBD di kompleks Taman Kanak-kanak (TK) Dharma Wanita Tapaktuan, Jum`at (24/2/2023).
Junaidi mengatakan, penyaluran bantuan masa panik tersebut menindaklanjuti instruksi Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran untuk meringankan beban korban.
“Kami bersama BPBD diperintah langsung oleh Bapak Bupati menyalurkan bantuan masa panik ini,” kata Junaidi.
Bantuan yang disalurkan berupa pangan dan sandang, seperti beras, mie instan, tikar dan selimut. Karena seluruh isi rumah termasuk buku-buku sekolah milik anak korban telah hangus terbakar semuanya.
Pihaknya berharap semoga bantuan masa panik itu bisa bermanfaat bagi para korban. Selanjutnya, Dinas Sosial Aceh Selatan juga akan melaporkan kejadian ini kepada Dinsos Aceh dan Kementerian Sosial RI di Jakarta.
Dua unit rumah panggung berkonstruksi kayu yang hangus terbakar pada Jum`at (24/2/2023) sekira pukul 09.20 WIB pagi tadi itu masing-masing milik Muhammad Din (54) dan Anhar Rani (52), warga Gampong Hilir, Kec. Tapaktuan, Aceh Selatan.
Petugas pemadam kebakaran (damkar) BPBD Aceh Selatan bersama TNI/Polri dan masyarakat setempat berjibaku memadamkan kobaran api yang menghanguskan seisi rumah berkonstruksi kayu tersebut.