TheTapaktuanPost | Bakotim. Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama tim gabungan dari Polres dan Kodim 0107 Aceh Selatan, berhasil menemukan ladang ganja siap panen seluas 7 hektar ditiga titik terpisah di kawasan gunung (hutan lebat) Desa Sawah Tingkeum dan Desa Seuleukat, Kecamatan Bakongan Timur, Kabupaten Aceh Selatan, Rabu (24/7/2019).
Dari hasil temuan itu terungkap fakta bahwa, tanaman ganja yang masuk dalam kategori narkotika kelas satu tersebut telah sempat dipanen dalam jumlah besar lalu dilakukan proses pengepakan untuk kemudian dipasarkan.
Direktur Narkotika BNN, Brigjen Pol. Victor Joubert Lasut saat diwawancarai wartawan dilokasi menjelaskan bahwa, selain tanaman yang sudah dipanen petugas juga berhasil menemukan bibit tanaman ganja setinggi 30-50 Cm dilokasi.
“Disini kita dapat melihat ada tanaman ganja yang sudah sempat dipanen dan ada juga yang baru proses pembibitan dengan tinggi pohon sekitar 30-50 cm, ” ungkapnya.
Berdasarkan amatan dilokasi, pemilik nampaknya secara terus – menerus melakukan penanaman di lokasi tersebut.
“Pemilik setelah panen langsung menanam kembali, kalau kita perhatikan disini masih ada pembibitan yang baru disemai, jadi mereka melakukannya silih berganti untuk menanam kembali,” urainya.
Tidak hanya itu, pemilik juga langsung melakukan proses pengepakan dan penimbangan barang haram tersebut dilokasi. Hal itu diketahui dari temuan alat pres dan timbangan dilokasi.
“Jadi disini kita temukan alat pres, artinya disini segala sesuatu disiapkan, dari mulai ditanam, panen dijemur hingga dikemas dan di bawa turun untuk kemudian dijual,” ucapnya.
Penemuan ladang ganja seluas 7 hektar ini merupakan hasil kerja keras personil Polsek Bakongan Timur dibawah arahan Kanit Reskrim Polsek Bakongan Timur yang telah lebih dahulu melakukan proses penyelidikan atas dugaan adanya ladang ganja di pedalaman kecamatan tersebut.
Tanaman ganja seluas 7 hektar dengan total keseluruhan batang ganja yang berhasil dimusnahkan dilokasi dengan cara dicabut lalu dibakar sekitar 40.000 batang dengan ketinggian bervariasi antara 50 Cm hingga 3 meter dengan berat total sekitar 15 ton. Lokasi tersebut berada pada ketinggian mencapai 388-400 MDPL dari atas permukaan laut.
“Kami sangat berterimakasih atas kerjasama dan bantuan dari seluruh pihak yang telah membantu pengungkapan ladang ganja ini, sekali lagi mari bersama-sama kita berantas narkoba,” ujar Brigjen Pol. Victor Joubert Lasut.
Proses pemusnahan ladang ganja ini melibatkan 109 personil gabungan, yang terdiri dari personel BNN, Polsek Bakongan Timur, Satresnarkoba Polres Aceh Selatan, Sat Sabhara Polres Aceh Selatan, Kodim 0107 Aceh Selatan dan Brimob Polda Aceh.
Hadir pejabat BNN Pusat lainnya dalam pemusnahan ganja ini antara lain, Kasubdit Narkotika alami, Kombes Aldrin M. Hutabarat. Analis Pemutus Jaringan BNN Kombes Pol. Giri Prawijaya, Kabid Berantas BNNP Banten Kombes Pol. Jimmy G Suatan.