Pelatihan Kepemimpinan Pemuda Resmi Ditutup, Ini Harapan Ketua PAS

TheTapaktuanPost | Banda Aceh. Kegiatan pelatihan kepemimpinan pemuda yang diselenggarakan oleh organisasi Pemuda Aceh Selatan (PAS) bekerjasama dengan Bank Aceh Syariah yang digelar di Banda Aceh sejak 1 November lalu resmi berakhir.

Selesainya kegiatan ini ditandai dengan seremonial acara penutupan oleh Ketua Umum PAS, Dedy Saputra ZN, S.Sos.I, Selasa (9/11/2021).

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Dedy menyampaikan harapannya agar peserta yang telah mengikuti kegiatan ini agar terus mengembangkan diri demi terwujudnya kualitas kader yang baik dan berakhlak mulia. Kritis dan senantiasa mampu memberi solusi terhadap berbagai fenomena sosial yang ada dimanapun mereka berada.

“Berorganisasi jangan hanya sekedar untuk dikenal agar diakui sebagai orang hebat, melainkan dengan niat pengabdian yang tulus ikhlas demi terwujudnya kesatuan dan terpecahnya berbagai permasalahan sosial yang terjadi di Provinsi Aceh khususnya di Aceh Selatan,” kata Dedy.

Dedy juga mengharapkan agar kader yang telah mengikuti kegiatan ini supaya tidak terlalu cepat merasa diri sebagai orang hebat, merasa paling pintar, merasa paling berkualitas, dan merasa telah menjadi tokoh.

“Karena karakter seperti itu sesungguhnya adalah karakter yang menunjukkan bahwa Anda bukanlah orang yang berkualitas,” ungkap Dedy memberi nasehat.

Menurut Dedy, kepintaran, kehebatan dan ketokohan itu adalah apresiasi atas penilaian orang banyak bukan dibuat-buat sendiri oleh individu manusia.

Makanya, Dedy meminta kepada para pemuda yang telah mengikuti pelatihan ini agar benar-benar menjadi sosok pemuda yang santun dan berakhlak mulia.

“Jangan cepat merasa pantas dan layak tetapi terus pantaskan diri dengan meningkatkan kualitas melalui banyak membaca dan berdiskusi, tidak jenuh menimba ilmu pengetahuan,” pesan Dedy.

Kemudian kepada pihak pemerintah, Ketua Umum PAS, Dedy Saputra berharap agar menjadikan pelatihan-pelatihan pengkaderan pemuda seperti ini menjadi program prioritas setiap tahunnya, demi terciptanya kader-kader pemuda yang berkualitas.

Dedy mengutarakan harapan ini bukan tanpa sebab dan alasan yang jelas. Sebab harapan ini murni muncul dari sikap keprihatinan pihaknya atas pengakuan beberapa peserta selama mengikuti pelatihan.

Berdasarkan pengakuan pemuda, ternyata sebagian besar dari mereka belum pernah mengikuti pelatihan seperti ini, bahkan ada yang sudah selesai kuliah namun tidak pernah mendapatkan pelatihan seperti yang dilaksanakan oleh organisasi PAS ini.

Atas dasar itulah, Dedy sangat berharap kepada pihak pemerintah agar segera memberikan perhatian serius terkait pemberdayaan sumber daya manusia (SDM) pemuda ke depannya.

“Karena peran pemuda sangat strategis dan teramat penting menentukan kemajuan bangsa dan daerah. Merekalah yang nantinya memegang estafet kepemimpinan bangsa,” ujar Dedy, seraya tak lupa mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Aceh Selatan, para senior dan para tokoh terkhususnya kepada pihak Bank Aceh Syariah Cabang Aceh Selatan yang telah mensupport dan mendukung terlaksananya acara ini dengan sukses.

“Semoga Allah SWT membalas semua kebaikan yang telah dipersembahkan oleh seluruh pihak hingga suksesnya kegiatan pelatihan dan pengkaderan pemuda ini,” pungkas Dedy.

Pos terkait