Anjungan Tapak Tuan Tapa, Pesona Legenda Kota Naga

TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Kota Tapaktuan, Aceh Selatan, Provinsi Aceh, kembali membuat gebrakan dalam dunia pariwisata dengan meresmikan Anjungan Tapak Tuan Tapa sebagai destinasi wisata baru yang menarik.

Dibangun pada tahun 2020, anjungan ini menjadi tempat ideal bagi para pengunjung untuk menikmati keindahan situs legendaris Tapak Tuan Tapa dengan lebih mudah, nyaman, dan menawarkan panorama alam yang memukau.

Bacaan Lainnya

Legenda Tapak Tuan Tapa

Di kaki Gunung Lampu, terdapat bekas telapak kaki raksasa yang diyakini oleh masyarakat setempat sebagai jejak seorang petapa sakti tua.

Legenda ini bermula saat sang petapa bertarung melawan sepasang naga yang menyandera seorang bayi putri.

Untuk menyelamatkan sang bayi, petapa tua tersebut berubah menjadi raksasa, meninggalkan jejak telapak kaki pada batu karang di kaki gunung. Jejak tersebut kemudian menjadi ikon Kota Tapaktuan.

Anjungan Tapak Tuan Tapa

Anjungan ini tidak hanya memungkinkan pengunjung melihat secara dekat tapak kaki raksasa Tuan Tapa, tetapi juga menawarkan panorama teluk Tapaktuan yang memukau.

Dari anjungan, terlihat air laut biru yang memukau, deburan ombak yang menenangkan, matahari terbit dan senja yang mempesona, serta perahu nelayan pencari ikan yang menyulap pemandangan menjadi lebih hidup.

Di utara, deretan pegunungan membentuk siluet seorang puteri yang sedang berbaring, sementara di timur, pemandangan kota Tapaktuan sebagai ibu kota tampak megah.

Daya Tarik dan Kenyamanan

Anjungan Tapak Tuan Tapa diharapkan dapat menjadi magnet bagi para wisatawan yang ingin menjelajahi keindahan alam dan meresapi nuansa legendaris kota ini.

Dengan fasilitas yang memadai dan lokasi yang strategis, pengunjung dapat menikmati momen berharga tanpa kesulitan.

Anjungan Tapak Tuan Tapa membuktikan bahwa sejarah dan keindahan alam bisa bersatu harmonis, menciptakan pengalaman wisata yang tak terlupakan di kota yang sarat akan cerita legenda ini.

Pos terkait