Potensi Objek Wisata Aceh Selatan Diperkenalkan Kepada Atlet PON 2024

TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Agam inong duta wisata Aceh Selatan dibawah binaan Dinas Pariwisata berencana akan memperkenalkan potensi objek wisata daerah itu kepada atlet pekan olahraga nasional (PON) yang akan berlaga di venue Aceh Barat tahun 2024.

“Kita berharap para atlet PON tertarik menikmati keindahan pesona alam Aceh Selatan,” kata Agam Riski dan inong Dhila di Tapaktuan, Selasa (23/7/2024).

Bacaan Lainnya

Program itu disampaikan agam inong yang baru dinobatkan sebagai duta wisata Aceh Selatan 2024 didampingi alumni duta wisata dan Kadis Pariwisata Aceh Selatan Muchsin ST, saat beraudiensi dengan Ketua TP-PKK yang juga istri Pj. Bupati Aceh Selatan, Yuliani Irvana di Hall Pendopo Bupati Aceh Selatan. Dikesempatan itu mereka diberi kesempatan memaparkan berbagai program kerjanya.

Saat ini pihaknya sedang mencoba menggalakkan anak – anak muda untuk membuat paket wisata di Aceh Selatan menyambut pelaksanaan PON tahun 2024 yang berlangsung di Aceh-Sumut. 

“Kita berharap peserta event PON yang berlaga di venue Aceh Barat dapat menikmati indahnya alam wisata Aceh Selatan melalui paket – paket wisata yang ada, inilah program mendasar yang akan kami coba susun bersama dengan pemerintah desa dan sekolah, dan tentu hal ini tidak terlepas dari arahan dan bimbingan Dinas Pariwisata Aceh Selatan melalui bidang pemasaran,” kata Riski.

Selain itu, pihaknya juga sedang mencoba menciptakan museum digital sebagai kota tujuan wisata di Pantai Barat Selatan Aceh (Barsela) serta barcode yang dapat menampilkan tiga dimensi spot – spot wisata Aceh Selatan melalui video digital.

“Harapannya kedepan secara perlahan Aceh Selatan akan menuju kota wisata yang modern sesuai harapan Dinas Pariwisata Aceh Selatan yang terus memaksimalkan promosi wisata daerah itu di segala lini,” kata Riski.

Istri Pj. Bupati Aceh Selatan, Yuliani Irvana sangat menyambut baik program tersebut. Ia turut memberikan pemaparan edukasi tentang stunting, pengelolaan kebersihan lingkungan dan sinkronisasi beberapa program yang berkaitan dengan kepariwisataan. Ia juga menyemangati anak – anak duta wisata yang nantinya akan mewakili Aceh Selatan di tingkat provinsi.

Yuliani Irvana juga menjelaskan apa itu stunting dan solusinya sembari memberikan beberapa masukan atau ilmu tentang mengatasi permasalahan sampah, baik dilingkungan keluarga maupun di lingkungan desa. 

Karena menurutnya, bagaimanapun indahnya alam kalau sampah sudah tidak terkendali dengan baik akan menjadi tidak menarik bagi pengunjung untuk datang ke daerah itu.

Pos terkait