TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran bersama Forkopimda melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gudang logistik sembako dan Pasar Inpres Tapaktuan, menjelang bulan ramadhan.
Dua lokasi dilakukan pengecekan pada Selasa (21/2/2023), yaitu Gudang distributor milik PT Alamjaya Wirasentosa di Gampong Batu Itam dan di Pasar Inpres Tapaktuan.
Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran mengatakan, sidak ini untuk memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang bulan puasa di gudang grosir maupun memantau harga di Pasar Inpres Tapaktuan.
“Kita ingin memastikan ketersediaan bahan kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan 1444 H terpenuhi dengan cukup di Aceh Selatan,” ujarnya.
Fokus utamanya, lanjut bupati, ketersediaan bahan kebutuhan pokok seperti beras, tepung dan minyak goreng karena merupakan kebutuhan yang sangat diperlukan oleh masyarakat saat memasuki bulan puasa.
“Khususnya minyak goreng jangan sampai langka, karena ini merupakan bahan yang sangat diperlukan rumah tangga, seperti untuk menggoreng kue di bulan puasa,” sebutnya.
Oleh karena itu, pemerintah daerah bersama Forkopimda memandang penting memastikan kebutuhan bahan pokok ini aman tidak ada kendala dan jangan sampai terjadi kenaikan harga secara signifikan.
“Kita juga meminta jangan ada yang melakukan penimbunan barang sehingga terjadi kelangkaan kebutuhan pokok menjelang puasa,” tegasnya.
Perwakilan PT. Alam Jaya, Zulfan menyebutkan, untuk stok kebutuhan pokok menjelang bulan Ramadhan 1444 H dipastikan aman dan terpenuhi.
“Untuk kebutuhan bahan pokok seperti minyak goreng dan tepung menjelang bulan Ramadhan, stoknya dipastikan aman tidak ada kendala,” ungkapnya dihadapan bupati.
Langkah ini, kata bupati, sesuai perintah dari Kemendagri untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat menjelang bulan ramadhan terutama stok bahan sembako.
“Supaya masyarakat mulai dari sekarang sampai dengan lebaran kebutuhannya dapat tercukupi,” kata Tgk. Amran.
Dalam kaitan itu, Bupati juga mengimbau masyarakat aktif mencegah pihak-pihak terkait yang ingin melakukan penimbunan barang karena berdampak terjadinya kelangkaan dan lonjakan harga barang ke depannya.
“Jika kondisi ini sampai terjadi, maka dapat menyusahkan masyarakat itu sendiri kedepannya,” tegas bupati.
Bupati mengapresiasi kesigapan pihak distributor PT Alamjaya Wirasentosa diihadapan bupati dan Forkopimda telah menyatakan kesiapannya menyediakan stok ketersediaan barang sembako cukup sampai setelah lebaran Idul Fitri 2023.
“Alhamdulillah, pihak distributor mengaku stok kebutuhan pokok InsyaAllah akan tercukupi untuk bulan Ramadhan hingga menjelang lebaran nantinya,” kata Bupati.
Ikut hadir saat pengecekan stok sembako tersebut Kepala Disdagperinkop UKM, Sekretaris BPS Aceh Selatan, Manajer dan Staf Gudang PT Alamjaya Wirasentosa, dan Insan Pers.