Tgk. Amran Bersumpah Tak Pernah Jual Jabatan, Minta Pejabat Serius Bekerja

  • Whatsapp

TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran bersumpah sudah hampir menjelang empat tahun masa kepemimpinannya tidak pernah menjual jabatan para pejabat di jajarannya baik pejabat struktural eselon II (pimpinan tinggi pratama), III (administrator), IV (pengawas) maupun fungsional.

“Dalam mutasi pejabat ini saya tidak bermain politik atau bermain uang. Pelantikan ini murni dalam rangka peningkatan kinerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN). Demi Allah saya tidak pernah menjual jabatan,” tegas bupati.

Bacaan Lainnya

Penegasan itu disampaikan Tgk. Amran dalam arahannya usai melantik dan mengambil sumpah 14 pejabat eselon II dan 59 pejabat eselon III serta 10 orang pejabat eselon IV di Gedung Pertemuan Rumoh Agam, Tapaktuan, Rabu (9/3/2022) sekira pukul 15.30 WIB.

Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat eselon II, III dan IV tersebut turut dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Selatan, Cut Syazalisma, S.STP, para Asisten, Staf Ahli, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan undangan lainnya.

Tgk. Amran memastikan bahwa proses pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat eselon II, III dan IV yang berlangsung hari ini tersebut, telah sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

“Apa yang kita lakukan hari ini telah sesuai dengan ketentuan dan mekanisme, kami pastikan bahwa telah ada rekomendasi dari KASN dan mutasi ini digelar murni sebagai penyegaran untuk meningkatkan etos kerja ASN demi pencapaian target visi misi Pemerintahan AZAM,” ujarnya.

Karena itu, Bupati Aceh Selatan, Tgk Amran berharap kepada para pejabat yang baru dilantik dapat mengemban amanah dan kepercayaan yang diberikan oleh negara dan pimpinan dengan penuh tanggungjawab, tulus ikhlas bekerja, berkomitmen, loyalitas, serta semangat pengabdian yang tinggi kepada masyarakat.

Khusus kepada para camat yang baru dilantik, Bupati berharap agar meningkatkan pelayanan kepada masyarakat khususnya terkait peningkatan capaian target vaksinasi Covid-19.

Berikut nama – nama pejabat eselon II yang dimutasi bupati.

Kadis Pertanian Yulizar SP,MM dirotasi menjadi kadis pangan menggantikan Junaidi SP yang dirotasi menjadi Kepala Dinas Sosial. Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Darwis S.Pd,M.Pd dirotasi menjadi Sekretaris DPRK menggantikan H. Halimuddin SH,MH yang dirotasi menjadi Asisten Administrasi Umum Setdakab. Asisten Pemerintahan Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Erwiandi S.Sos M.Si dirotasi menjadi Staf ahli bidang perekonomian keuangan dan pembangunan.

Kepala Kesbangpol Kamarsyah S.Sos,MM dirotasi menjadi Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesejahteraan Rakyat Setdakab. Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Drs. Shaumi Radli dirotasi menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana. Kadis Pertanahan Yuhelmi SH.MH dirotasi menjadi staf ahli bidang keistimewaan Aceh, sumber daya manusia dan kesejahteraan Setdakab.

Asisten administrasi umum Setdakab Ir. H. Said Azhar dirotasi menjadi Kadis Pertanahan. Kadis Perkim Fakhruddin S.Sos, M.Si dirotasi menjadi Kadis Penanaman Modal dan pelayanan terpadu satu pintu. Posisi yang ditinggalkan Fakhruddin di jabat oleh Kadis PUPR M. Yunus ST yang dirotasi menjadi Kadis Perkim. Kadis Pariwisata Safril S.Sos dirotasi menjadi Kepala Kesbangpol. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Erdiansyah S.Pd dirotasi menjadi Kadis Perpustakaan dan Kearsipan.

Tiga orang kepala dinas yang di non-jobkan adalah Kadis Lingkungan Hidup Mirjas S.Si, M.Si dimutasi menjadi Analis Program Pembangunan Setdakab. Kadis Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan KB Yulmainar SE dimutasi menjadi Analis perencanaan evaluasi dan pelaporan Setdakab dan Kadis Sosial Zubir Efendi S.Pt dimutasi menjadi Analis manajemen Resiko pada Setdakab.

Pos terkait