TheTapaktuanPost | Pasie Raja. Calon Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran didampingi Cawabup Akmal AH yang diusung koalisi PA dan PNA maju Pilkada 2024, secara resmi mengukuhkan Tim Pemenangan Paslon AMAL dan Paslon Cagub Cawagub Aceh H. Muzakir Manaf atau Mualem – Fadhlullah atau Dek Fad Kecamatan Pasie Raja.
Pengukuhan tim yang dihadiri sekitar 500 lebih masyarakat dari 21 gampong itu berlangsung di Posko Tim Pemenangan Kecamatan Pasie Raja yang berada di Gampong Ladang Tuha, Kemukiman Terbangan, Pasie Raja, Senin (16/9/2024) malam.
Adapun tim kecamatan yang dikukuhkan dibawah kendali Koordinator Wilayah (Korwil) Dapil IV Kluet Raya, Bahrul alias Wakroel serta Ketua Panitia Pangsagoe Munawir tersebut antara lain Ketua Jailani, Sekretaris Zulkiram, Bendahara Salman, Ketua Relawan Yus Adi serta 21 ketua pemenangan tingkat gampong.
Kegiatan ini dihadiri langsung Ketua Tim Pemenangan AMAL Tingkat Kabupaten Aceh Selatan, Tgk. Husin Yusuf bersama Pembina Tgk. Abrar Muda, Ketua KPA Wilayah Lhok Tapaktuan Tgk. Mukhlis Nek Rayeuk bersama Wapang Tgk. Juwandra alias Wan Marinir, Wakil Ketua DPP PA Tgk. Alfarahman alias Agen serta sejumlah tokoh-tokoh Kecamatan Pasie Raja.
Ketua Dewan Pembina Tim Pemenangan AMAL Tingkat Kabupaten Aceh Selatan, Tgk. Abrar Muda dalam sambutannya mengaku kaget dan berbangga hati melihat begitu membludaknya masyarakat yang hadir. Menurutnya, jika kekuatan massa yang hadir tersebut benar-benar bekerja merebut simpati rakyat dengan cara turun ke kampung-kampung, maka dipastikan kemenangan Paslon AMAL di Pilkada Aceh Selatan dan Paslon Mualem – Dek Fad di Pilgub Aceh 2024 dimulai di Kecamatan Pasie Raja.
Namun sebaliknya, sambung Tgk. Muda, lawan-lawan politik justru akan mencibir dan bertepuk tangan melihat akrobat politik Tim AMAL yang hanya sibuk dan terlena menggelar acara di Posko-posko, sementara lawan-lawan politik terus gencar turun ke kampung-kampung merebut hati rakyat.
“Jika dilihat dari kuantitas, kita seluruhnya banyak. Yaitu terbanyak posko, terbanyak massa yang hadir, terbanyak jumlah tim sukses dan sebagainya. Tapi itu semua, tak menjamin kita meraih kemenangan. Karena itu, saya minta agar kita jangan terlena sibuk menjaga posko, tapi sibukkanlah dengan turun ke kampung-kampung. Jelaskan visi misi Paslon AMAL dan Mualem – Dek Fad ke rakyat, sehingga tersentuh hati masyarakat untuk memilih kandidat kita,” pesan Tgk. Abrar Muda.
Pun demikian, Tgk. Abrar Muda memiliki keyakinan (Haqqul yakin) masyarakat Pasie Raja selalu kompak dan bersatu untuk memenangkan sosok Tgk. Amran yang kini berpasangan dengan Cawabup Akmal AH. Hal itu, telah dibuktikan saat Pilkada Aceh Selatan tahun 2018 lalu, jumlah suara Pasangan AZAM saat itu justru melampaui dari target yang diperkirakan sebelumnya.
Apresiasi atas kehadiran kekuatan massa luar biasa besar di acara pengukuhan Tim Pemenangan AMAL Kecamatan Pasie Raja tersebut juga disampaikan Cawabup Akmal AH. Pihaknya, kata Akmal, juga telah menggelar kegiatan serupa di Labuhanhaji yang juga dihadiri masyarakat dalam jumlah banyak, tapi dibandingkan Pasie Raja jauh melampaui lebih banyak.
Akmal mengatakan, ada dua alasan dirinya bersedia mendampingi Tgk. Amran di Pilkada 2024 saat diajak bergabung sekitar 5 bulan lalu. Pertama sosok Tgk. Amran sebagai politisi dan pengusaha pantas dan layak dia dampingi yang berlatar seorang birokrat yang sudah 25 tahun lebih berkarier mulai dari staf, camat hingga menyandang jabatan terakhir sebagai Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Aceh Selatan.
Kemudian alasan kedua, ia merupakan putra asli Labuhanhaji Raya sementara Tgk. Amran merupakan putra asli Kluet Raya. Akmal memiliki keyakinan kuat bahwa, ketika kekuatan Kluet Raya telah bersatu dengan Labuhanhaji Raya, cita-cita Paslon AMAL memenangkan Pilkada Aceh Selatan dan Paslon Mualem – Dek Fad memenangkan Pilgub Aceh di Kabupaten Aceh Selatan akan berhasil diraih.
Sementara itu, Tgk. Amran meminta kepada pendukungnya untuk tidak pernah membalas seluruh fitnah yang semakin gencar menyerang Paslon AMAL belakangan ini oleh lawan-lawan politik.
“Jangan balas fitnah dengan fitnah, misi kita adalah merangkul bukan memukul,” kata Tgk. Amran.
Ia mengatakan, tuduhan akan menjadikan Akmal AH sebagai pendampingnya menjadi “ban serap” atau seperti “Ma`ruf Amin ke 2” merupakan fitnah tak berdasar. Soalnya, kata Tgk. Amran, ia telah lebih dulu merasakan posisi Wakil Bupati Aceh Selatan mendampingi Alm. H. Azwir yang berhasil dilalui dengan semangat kekompakan seiring sejalan dengan menempatkan Alm. Azwir sebagai guru bidang ilmu pemerintahan dan birokrasi.
“Tak ada terbersit niat sedikitpun di hati saya menjadikan Pak Akmal AH sebagai ban serap,” tegas Tgk. Amran.
Dikesempatan itu, Tgk. Amran juga menanggapi tudingan yang menyebutkan tidak ada program pembangunan yang direalisasikan selama ia menjabat Bupati Aceh Selatan. Ia mengatakan, sebagai “orang gunung” yang menjabat Bupati ditengah pandemi Covid-19, berhasil menahkodai roda pemerintahan hingga akhir masa jabatan. Programnya menjadikan Kecamatan Pasie Raja menjadi lokasi tempat pendidikan juga telah diwujudkan dengan dibangunnya Kampus STAI termasuk pembangunan dan pengaspalan jalan hotmix menghubungkan antar gampong dan berbagai program lainnya.
Ia juga mengklaim berhasil mewujudkan pembangunan pabrik CPO di Trumon yang menjadi harapan petani sawit selama ini. Bahkan, pembangunan RS. Pratama T. Cut Ali di Kluet Selatan yang menghabiskan anggaran Rp73 miliar lebih sumber APBN 2023, kata Tgk. Amran, hanya 4 daerah se-Indonesia mampu mewujudkan hingga menempatkan Aceh Selatan penerima DAK terbesar se-Aceh.
