TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Pemkab Aceh Selatan secara resmi telah melepas keberangkatan tim sepakbola Persal ke Gayo Luas, melakoni pertandingan hidup mati untuk lolos ke babak 12 besar Liga 3 yang merupakan kompetisi kasta ketiga Liga Indonesia regional Bumi Serambi Mekah tersebut.
Keberangkatan tim sepakbola kebanggaan masyarakat setempat itu dilakukan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh Selatan, Cut Syazalisma S.STP mewakili Bupati Tgk. Amran di Halaman Kantor Bupati Aceh Selatan, Tapaktuan, Selasa (7/12/2021) pagi, yang dihadiri Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Aceh Selatan, H. Rustam, SE, beserta pelatih dan tim official Persal.
Pelepasan keberangkatan “Laskar Tuan Tapa” ini menjadi menarik karena dilakukan langsung oleh Sekda Cut Syazalisma yang tak lain merupakan mantan pemain Persal di-eranya dulu. Saat menjadi punggawa Persal, Cut Syazalisma dipercaya menjaga mistar gawang sebagai pemain penjaga gawang. Ia sempat melakoni sejumlah kompetisi bergengsi membawa nama harum Bumi Teuku Cut Ali di level Provinsi Aceh.
Berlaga di Liga 3 regional Aceh musim 2021, Persal Aceh Selatan tergabung dalam grup G yang merupakan grup “neraka” Liga 3 regional Aceh melawan tim sepakbola tuan rumah PSGL Gayo Lues, PSAS Singkil dan Tajura FC Abdya.
Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Sekda Cut Syazalisma menyampaikan bahwa, untuk menjadi juara dalam sebuah kompetisi memang bukanlah hal yang mudah. Namun, dengan semangat juang pantang menyerah serta kerja keras tim memaksimalkan seluruh potensi yang ada dalam diri, InsyaALLAH akan menjadi modal berharga untuk bisa meraih hasil terbaik di pertandingan nanti.
“Mari kita gelorakan perjuangan pantang menyerah sampai titik darah penghabisan demi membawa nama harum daerah dan masyarakat. Dengan kekompakan tim dan semangat juang yang tinggi, saya yakin Persal akan berhasil meraih prestasi gemilang di kompetisi bergengsi ini,” kata bupati membakar semangat pemain.
Namun demikian, Bupati Tgk. Amran mengingatkan para pemain agar tetap menjunjung tinggi sportifitas serta nilai-nilai persahabatan dengan mengeluarkan seluruh kemampuan dan tehnik skil mengolah “sikulit bundar” serta menghindari permainan “tarkam”.
“Meskipun kita menargetkan meraih juara disetiap laga yang dilakoni, namun semangat sportifitas harus lebih diutamakan,” pesan bupati seraya meminta para atlet agar senantiasa menjalankan ibadah serta berdo’a kepada Allah SWT, agar cita-cita mulia untuk membawa Persal menjadi yang terbaik mendapatkan ridha-Nya.
Usai membacakan pidato bupati, Sekda Aceh Selatan Cut Syazalisma menyatakan bahwa, posisinya saat ini selain bagian dari pemerintah daerah juga merupakan bagian dari keluarga besar Persal Aceh Selatan karena pernah menjadi pemain Persal. Karena itu, ia berkomitmen selalu mendukung penuh setiap laga yang diikuti Persal.
“Selamat bertanding, semoga berhasil dalam mengikuti babak penyisihan Grup G, tunjukkan prestasi, dengan tetap menjunjung tinggi sportifitas. Masyarakat Aceh Selatan senantiasa mendo’akan agar tim Persal kembali dengan sehat dan selamat ke kampung halaman,” pungkas Cut Syazalisma.
