TheTapaktuanPost | Kluet Selatan. Harapan warga Desa Ujung Pasir dan Pasie Merapat, Kecamatan Kluet Selatan, Kabupaten Aceh Selatan untuk mendapatkan sebuah jembatan agar mempermudah akses jalan dalam melaksanakan aktivitas kini telah terealisasi.
Betapa tidak, ribuan masyarakat di Desa Pasie Merapat, sebuah pemukiman penduduk yang terletak ditengah pulau kecil yang dikelilingi sungai kluet itu saat ini dapat menikmati hari-harinya dengan lebih mudah, baik untuk aktivitas berkebun maupun aktivitas sehari-hari lainnya.
Hal yang sama juga dinikmati masyarakat Desa Ujung Pasir, jika sebelumnya untuk mencapai ibukota kecamatan, warga desa setempat harus menempuh jarak yang lumayan jauh, sebab desa tersebut juga berada di seberang sungai kluet dan lebih dekat dengan kecamatan Kluet Utara.
M. Dinin, salah seorang warga Desa Pasie Merapat, saat dijumpai TheTapaktuanPost di desa setempat, Rabu (5/1/2022), mengatakan, dirinya sangat bersyukur atas dibangunnya jembatan tersebut. Sebab dengan hadirnya jembatan itu masyarakat sudah dengan mudah dapat melakukan aktivitasnya, sehingga tidak lagi harus menempuh jarak yang lumayan jauh untuk menuju ke kebun dan keperluan lainnya.
“Kami sangat berterimakasih kepada pemerintah, anggota DPR RI, Bupati Aceh Selatan dan anggota DPRK Aceh Selatan atas dibantunya pembangunan jembatan di desa kami ini, jembatan ini sangat bermanfaat bagi kami yang bermukim di pulau Kandang,” ucapnya.
Ke depannya, Ia berharap kepada Pemkab Aceh Selatan, pemerintah provinsi dan pusat terus meningkatkan pembangunan di Kabupaten Aceh Selatan khususnya di Kecamatan Kluet Selatan.
Sementara itu, Keuchik Desa Pasie Merapat Junardi S.Pd juga mengucapkan terimakasih atas bantuan berbagai pihak sehingga jembatan tersebut dapat terealisasikan dengan baik.
“Kami sangat berterima kasih kepada kakanda Irmawan anggota DPR RI dari Partai PKB, Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran dan kanda Mirwan, anggota DPRK dari Partai PKB yang telah membantu merealisasikan pembangunan jembatan ini, semoga ke depannya pembangunan seperti ini terus berlanjut di Aceh Selatan khususnya di Kecamatan Kluet Selatan,” pintanya.
Selama ini, kata Junardi, akses jalan yang tersedia di pemukiman penduduk setempat merupakan jalan buntu yang membuat kondisi kehidupan masyarakat setempat sangat sulit untuk mencari nafkah. Pasalnya, jalan akses ke sawah, ke kebun dan ke pasar induk terlalu jauh, apalagi untuk menuju ke lokasi tersebut masyarakat harus menempuh jarak 8 sampai 10 Km.
“Alhamdulillah, dengan telah adanya jembatan ini akses transportasi warga sudah semakin dekat. Masyarakat hanya menempuh jarak 2 hingga 3 Km saja sudah sampai ke tujuan,” ungkapnya.
Bukan itu saja, lanjut Junardi, dari jumlah desa yang ada dalam Kecamatan Kluet Selatan sebanyak tujuh belas desa, ada satu desa diantaranya berada terpisah dari desa-desa lainnya yaitu dipisahkan oleh sungai yaitu Desa Ujung Pasir yang letak wilayahnya berada di area Kecamatan Kluet utara.
Kehadiran jembatan ini, bukan hanya dibutuhkan oleh warga Desa Pasie Merapat saja tapi juga bermanfaat bagi warga dalam Kepulauan Kandang yang didiami satu kemukiman yang berjumlah tujuh desa yaitu Pasie Merapat, Kedai Kandang, Desa Luar, Desa Ujung, Desa Jua dan ada dua desa lagi yang untuk menuju ke sana harus menempuh perjalanan via jembatan yaitu Desa Ujung Pasir dan Desa Gelumbuk.
Pihaknya juga berharap kepada Bupati Aceh Selatan agar segera membuat Bronjong di abutment jembatan yang terletak di Desa Pasie Merapat guna mengantisipasi abrasi jembatan, karena jarak antara ujung jembatan dengan sungai sudah sangat dekat yaitu hanya berjarak satu meter lagi.