TheTapaktuanPost | Kluet Utara. Ade Oji Fatalehan (20) seorang remaja asal Dusun Mata Ie, Gampong Krueng Kluet, Kecamatan Kluet Utara, Aceh Selatan ditemukan meninggal dunia setelah tenggelam lalu terseret arus air deras saat sedang mandi-mandi dengan rekan-rekannya di irigasi gampong setempat, Selasa (28/7/2020) sekitar pukul 17.30 WIB.
Camat Kluet Utara, H. Zainal SE yang dihubungi wartawan dari Tapaktuan membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebutkan, sekitar pukul 17.00 WIB sore korban bersama rekan-rekannya antara lain Zulfikar (19), Aidil (19) dan Safrijal (18) ketiganya juga warga Gampong Krueng Kluet pergi mandi ke irigasi gampong setempat.
Kemudian sekitar pukul 17.30 WIB giliran korban melompat untuk mandi dan setelah di tunggu, ternyata korban tidak muncul lagi ke permukaan air.
Merasa curiga bahwa korban telah tenggelam dan terseret arus air irigasi, selanjutnya rekan-rekannya memanggil warga di sekitar irigasi untuk memberikan pertolongan kepada korban.
Puluhan warga Gampong Krueng Kluet bersama pihak Muspika Kluet Utara yang tiba ke lokasi langsung melakukan pencarian korban.
Karena debit air sedang meluap dan arus cukup deras pasca wilayah itu diguyur hujan lebat sejak pagi, sehingga membuat warga kesulitan melakukan proses pencarian korban.
Proses pencarian korban baru membuahkan hasil sekitar pukul 19.20 WIB. Korban di temukan oleh warga berjarak sekitar 200 meter dari lokasi korban tenggelam dalam kondisi tidak sadarkan diri. Korban langsung dibawa ke Puskesmas Kluet Utara untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun sayang, setelah di periksa oleh pihak Puskesmas Kluet Utara ternyata korban dinyatakan telah meninggal dunia.
Sekitar pukul 20.30 WIB korban di bawa kerumah duka di Gampong Krueng Kluet Kecamatan Kluet Utara. Menurut keterangan pihak keluarga, sebenarnya korban pandai berenang di sungai. Tetapi korban ada riwayat penyakit epilepsi sehingga pihak keluarga sudah mengikhlaskan kepergian korban. [] NB