TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Salah seorang nelayan asal Gampong Lhok Reukam, Kecamatan Tapaktuan, Aceh Selatan, Azhar B (56), ditemukan telah meninggal dunia diatas perahu sampannya saat sedang mencari ikan dilaut lepas, Kamis (14/1/2021) sekira pukul 22.00 WIB malam ini.
Korban yang sebelumnya sempat dilaporkan hilang karena sejak pergi dari rumah mencari ikan di laut pada Kamis subuh, hingga sore menjelang malam belum kunjung kembali ke rumahnya. Padahal seperti biasa pada sore hari nelayan ini sudah pulang ke rumahnya.
Sejauh ini belum diketahui penyebab secara tiba-tiba nelayan ini di temukan telah meninggal diatas perahu sampan miliknya di tengah lautan lepas.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Kalak BPBD) Aceh Selatan, Cut Syazalisma S.STP mengatakan, diketahui nelayan ini hilang dari kecurigaan pihak keluarganya karena di tunggu-tunggu hingga sore menjelang malam korban belum kunjung pulang ke rumahnya.
“Sama seperti para nelayan lainnya biasanya para nelayan kecil yang mencari ikan di laut lepas menggunakan perahu sampan kecil, telah pulang kembali ke rumahnya pada sore hari. Tapi nelayan ini tak kunjung pulang,” kata Cut Syazalisma.
Karena merasa ada sesuatu yang berbeda, kemudian pihak keluarga melaporkan kejadian ini kepada pihak perangkat Gampong Lhok Reukam.
Setelah menerima informasi tersebut, kemudian perangkat Gampong Lhok Reukam bersama panglima laot dan masyarakat setempat langsung melakukan upaya pencarian korban menggunakan boat robin milik nelayan setempat pada Kamis sore.
Proses pencarian korban dibawah komando Panglima Laot Gampong Lhok Reukam, baru membuahkan hasil pada Kamis sekira pukul 22.00 WIB malam.
“Korban ditemukan telah meninggal dunia di atas perahu sampan miliknya seorang diri ditengah lautan lepas sekira pukul 22.00 WIB malam ini. Korban ditemukan sekitar 3 mil laut dari bibir pantai Gampong Lhok Reukam,” ungkap Cut Syazalisma.
Tim pencari yang menemukan nelayan tersebut telah meninggal dunia, langsung mengevakuasi korban ke bibir pantai Gampong Lhok Reukam untuk selanjutnya diserahkan kepada pihak keluarga.
“Sejauh ini belum di ketahui penyebab meninggalnya nelayan ini. Bahkan menurut informasi yang di dapat dari masyarakat, saat berangkat mencari ikan di laut lepas seorang diri, korban dalam kondisi sehat wal`afiat,” pungkas Cut Syazalisma.
