TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, dipastikan akan membangun Gedung Griya Sehat di Kabupaten Aceh Selatan pada tahun 2022 mendatang dalam rangka merealisasikan program pelayanan kesehatan obat tradisional kepada masyarakat. Dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh, Kabupaten Aceh Selatan merupakan satu-satunya daerah yang di pilih oleh Kemenkes RI sebagai pilot project.
Kepastian itu disampaikan langsung oleh Kasubdit Yankestrad Komplementer Kemenkes RI dr. Gita Swisari MKM mewakili Direktur Pelayanan Kesehatan Tradisional dr. Wiendra Waworuntu, M.Kes, dalam paparannya saat berlangsung bimbingan teknis (Bimtek) pelayanan kesehatan obat tradisional dan sosialisasi griya sehat, di Aula Kantor Dinkes, Tapaktuan, Jum`at (18/12/2020).
Bahkan, seusai kegiatan bimtek pejabat Kemenkes RI dengan didampingi Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran bersama istri Ny. Khailida Amran, Kepala Dinas Kesehatan Novi Rosmita SE, M.Kes serta sejumlah pejabat daerah lainnya berkesempatan meninjau langsung lokasi rencana pembangunan Gedung Griya Sehat di kompleks Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Pala Indah, Kota Tapaktuan.
Kepala Dinas Kesehatan Aceh Selatan, Novi Rosmita SE, M.Kes disela-sela mendampingi tim Kemenkes mengatakan, lokasi ini dipilih karena dinilai sangat strategis. Yaitu selain berdekatan dengan Kantor Dinas Kesehatan Aceh Selatan juga berada dalam satu kompleks dengan Taman Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Tapaktuan. Selain itu, lokasi yang memiliki pemandangan alam cukup eksotis karena berada di pinggir pantai yang berhadapan langsung dengan lautan Samudera Hindia juga telah dilengkapi berbagai fasilitas lainnya seperti lapangan olah raga, tempat ibadah (masjid) dan café-café yang menyediakan berbagai macam makanan dan minuman.
“InsyaALLAH, Kemenkes RI akan membangun Gedung Griya Sehat di lokasi ini pada tahun 2022 mendatang. Di seluruh Indonesia, Gedung Griya Sehat yang telah di bangun oleh Kemenkes baru 4 unit, jika rencana pembangunan di Aceh Selatan terlaksana sesuai harapan, maka kita berada di urutan ke 5. Sedangkan di Provinsi Aceh, kita merupakan satu-satunya daerah yang pertama sekali,” ungkap Novi.
Menurutnya, proposal pembangunan Gedung Griya Sehat tersebut telah di masukkan oleh pihaknya ke Kementerian Kesehatan RI di Jakarta melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Pelayanan Kesehatan Tradisional sejak bulan Maret 2020 lalu.