TheTapaktuanPost | Jakarta. Kepala Sekretariat Baitul Mal Kabupaten (BMK) Aceh Selatan Gusmawi Mustafa bersama Staf Khusus Pj. Bupati Aceh Selatan Teuku Mudasir melakukan kunjungan kerja ke Kantor Badan Amil Zakat Nasional Republik Indonesia (BAZNAS RI) di Jakarta, Jum’at (19/7/2024).
Kunjungan tersebut langsung diterima oleh Prof. Dr. Zainulbahar Noor, M.Ec selaku pimpinan Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan BAZNAS beserta beberapa Ketua Divisi.
Staf Khusus Bupati Aceh Selatan Teuku Mudasir menyampaikan salam hormat Pj. bupati kepada pimpinan BAZNAS RI sekaligus berharap kehadirannya ke Kabupaten Aceh Selatan. Permintaan itu mendapat respon sangat baik oleh Prof Zainulbahar Noor yang juga sebagai Pimpinan Wilayah Provinsi Aceh di BAZNAS RI.
Kepala Sekretariat Baitul Mal Kabupaten Aceh Selatan Gusmawi Mustafa, menyampaikan rasa syukur yang mendalam atas sambutan sangat baik Pimpinan BAZNAS RI dengan turut menghadirkan beberapa Ketua Divisi/Tim Program.
Kunjungan yang kedua ini sekaligus membawa beberapa usulan program kegiatan yaitu Pembangunan Pasar Baru/Kios, Pembangunan Rumah Layak Huni, Beasiswa bagi Siswa Siswi yang tidak mampu, Pelatihan dan Pengembangan Usaha bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) bidang Perikanan.
“Insya Allah, tadi Prof Zainulbahar Noor (pimpinan BAZNAS RI) menyampaikan akan segera duduk secara khusus bersama beberapa Ketua Divisi guna membahas tindaklanjut dari pertemuan hari ini serta program yang diajukan Pj. Bupati Aceh Selatan,” kata Gusmawi Mustafa.
Setelah pertemuan dengan Prof Zainulbahar Noor, Kepala Sekretariat BMK Aceh Selatan melanjutkan pembicaraan terkait program BAZNAS yang akan dilaksanakan di Aceh Selatan yaitu Training of Trainer (ToT) bagi Pengajar Al Qur’an Bahasa Isyarat tanggal 29-30 Juli 2024.
“Program ini Insya Allah akan diikuti oleh beberapa Guru SLB di Kabupaten Aceh Selatan, Aceh Barat Daya, Kota Subulussalam dan Aceh Singkil serta Guru Madrasah Inklusi dari Kementerian Agama Kabupaten Aceh Selatan,” kata Gusmawi Mustafa.
Program ToT bagi para pengajar yang akan mengajari bahasa isyarat membaca Al-Qur’an bertujuan agar disabilitas tuli bisa membaca Al-Qur’an dengan bahasa isyarat.
