RSUD-YA Tapaktuan Miliki Kapasitas 364 Bed, Dokter Spesialis dan Gedung Mewah

TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Menunjang peningkatan pelayanan dan kualitas kesehatan masyarakat, Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah-dr H Yuliddin Away (RSUD-YA) Tapaktuan, Kabupaten Aceh Selatan dilengkapi berbagai fasilitas.

“Sebagai rumah sakit regional tipe B dan menyandang akreditasi Bintang Lima (Paripurna), RSUD-YA Tapaktuan siaga penuh melayani kesehatan warga dengan didukung berbagai fasilitas,” kata dr. Syah Mahdi Sp.PD direktur rumah sakit tersebut kepada wartawan Kamis, (12/1/2023).

Bacaan Lainnya

“Saat ini kita memiliki beberapa gedung bertingkat lima dilengkapi ruangan rawat inap. Tersedia 364 unit tempat tidur (bed) dengan ditunjang puluhan dokter spesialis dan dokter umum serta tenaga medis lain,” ujarnya.

Dikatakan Syah Mahdi, sebanyak 364 bed tersebut menyebar pada beberapa ruangan kelas I, II dan III, diantaranya pada Gedung A, B dan C sebagai fasilitas rawat inap. Keberadaan bed ini tertuang dalam Keputusan Nomor: 445/9049/2022 tertanggal 01 November 2022.

Selain itu, sambung direktur, RSUD-YA Tapaktuan juga memiliki  Instalasi Gawat Darurat (IGD), Ruang Bersalin, Instalasi Bedah Sentral (IBS), NICU, PICU, Intensive Care Unit (ICU), Ruang Anak, Ruang Isolasi Pinere/infeksius Paru dan lain-lain.

“Rencana kami, dalam waktu dekat akan menambah puluhan tempat tidur untuk di tempatkan pada gedung A. Begitupun peningkatan gedung terus diupayakan pembenahan dan pembangunan,” ungkapnya.

Selain upaya penambahan berbagai  sarana dan prasarana medis, sejak tahun 2022 kita sudah dibekali 35 dokter spesialis dan sub spesialis dibantu puluhan dokter umum dan tenaga keperawatan serta bidan.

“Selebihnya, kita masih ada stok18 orang dokter spesialis yang sedang mendalami pendidikan ahli di berbagai Universitas terkemuka di Indonesia. Para calon dokter spesialis ini akan kembali ke Aceh Selatan untuk melayani kesehatan masyarakat,” terang Syah Mahdi didampingi KTU-nya Rabialdy.

Ia menegaskan, upaya peningkatan kualitas pelayanan kesehatan tersebut tidak terlepas dari instruksi dan pengawasan pimpinan daerah dan pihak berkompeten di Aceh Selatan.

“Kami mohon doa dan dukungan seluruh masyarakat, semoga apa diinginkan terkabul hendaknya. Dan rumah sakit yang kita cintai ini terus maju dalam melayani masyarakat dari sejumlah kabupaten/kota,” tutup Syah Mahdi.

Pos terkait