Tidak ada Lobi-lobi dan Permainan Nilai Dalam Perlombaan MTQ ke-35 Tingkat Kabupaten Aceh Selatan

TheTapaktuanPost | Kluet Selatan. Bupati Aceh Selatan, Tgk. Amran secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-35 tingkat Kabupaten Aceh Selatan tahun 2021, di Gampong Geulumbuk, Kecamatan Kluet Selatan, Jum`at, (19/3/2021).

Pembukaan ajang perlombaan kalam ilahi yang menerapkan protocol kesehatan (Prokes) Covid-19 secara ketat itu ditandai dengan pemukulan beduk oleh Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran. Selain itu, juga dirangkai dengan penyerahan piala bergilir dari pemenang MTQ ke-34 tahun 2020 lalu yang diwakili oleh Camat Tapaktuan, Halim Bahri SE kepada Bupati Tgk. Amran yang selanjutnya diserahkan kepada Ketua Harian MTQ ke-35 Ustadz Indra Hidayat M.Ag untuk diperebutkan kembali pada MTQ ke-35 tersebut.   

Bacaan Lainnya

Dalam sambutannya, Tgk. Amran memohon maaf kepada segenap masyarakat Aceh Selatan karena pelaksanaan MTQ tahun ini tidak semeriah tahun-tahun sebelumnya dampak pandemi Covid-19 yang masih mewabah di tanah air bahkan di dunia global.

Khusus kepada dewan hakim yang baru saja diambil sumpahnya, Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran mengingatkan bahwa tidak ada upaya lobi-lobi nilai oleh oknum kafilah tertentu demi untuk meraih gelar juara.

“Bapak-bapak dewan hakim yang baru saja diambil sumpahnya, tolong bekerja secara jujur dan professional. Berikan penilaian secara objektif dan bertanggungjawab sesuai kemampuan masing-masing kafilah. Sehingga kafilah yang meraih gelar juara umum nantinya benar-benar sosok pemenang yang bisa kita andalkan pada ajang MTQ tingkat provinsi,” tegas Tgk. Amran.

Secara pribadi, kata Tgk. Amran, dirinya mengapresiasi semangat dan motivasi yang diberikan oleh Camat Kluet Selatan selaku tuan rumah kepada kafilahnya dalam sebuah persiapan sebelum berlangsungnya pembukaan acara tersebut. Saat membakar semangat kafilahnya, Camat Kluet Selatan menyatakan bahwa pihaknya memasang target harus mampu meraih gelar juara umum pada MTQ ke-35 tersebut.

“Tadi saya sempat mendengar pernyataan Camat Kluet Selatan membakar semangat kafilahnya memasang target harus mampu meraih gelar juara umum. Harapan itu sah-sah saja disampaikan untuk membakar semangat peserta MTQ. Tapi dalam kesempatan ini saya tegaskan bahwa, tidak ada lobi-lobi, tidak ada permainan – permainan mengatur nilai peserta. Tanggungjawab ini sama-sama telah kita amanahkan kepada dewan hakim,” ungkap Tgk. Amran.

Pesan khusus lainnya juga disampaikan Bupati Aceh Selatan kepada pihak panitia penyelenggara MTQ ke-35 tersebut. Kepada panitia, Tgk. Amran berpesan agar benar-benar serius dan bertanggungjawab menjaga seluruh kafilah. Pihak panitia diminta menjaga suplai makanan dan minuman secara teratur dan berkualitas.

“Berikan makanan dan minuman kepada kafilah sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Berikan suplai vitamin. Sediakan tempat yang layak sehingga para kafilah dapat beristirahat secara nyaman disaat waktu istirahat. Jaga kesehatan mereka semua,” pesan Tgk. Amran.

Bupati Aceh Selatan memastikan bahwa terhadap peserta yang berhasil meraih gelar juara pada setiap cabang yang diperlombakan, maka akan mewakili Kabupaten Aceh Selatan mengikuti MTQ tingkat Provinsi Aceh yang akan berlangsung pada akhir tahun 2021 di Kabupaten Bener Meriah.

Sementara itu, Ketua Harian MTQ ke-35 tingkat Kabupaten Aceh Selatan, Ustadz Indra Hidayat M.Ag dalam laporannya mengatakan, pihaknya memohon maaf kepada Bupati Aceh Selatan karena seyogyanya yang melaporkan laporan panitia pada pembukaan MTQ tersebut adalah Ketua Umum MTQ ke-35 tahun 2021 yaitu Sekda Nasjuddin SH,MM. Namun, karena beliau tidak bisa hadir berhubung ada sesuatu dan lain hal sehingga dia mewakili.

Dikatakan perlombaan MTQ ke-35 tahun 2021 yang di ikuti oleh sebanyak 18 kafilah se-Aceh Selatan dengan jumlah total peserta mencapai 628 orang tersebut akan berlangsung selama 6 hari sejak tanggal 19-24 Maret 2021.

MTQ ini, sebut Indra Hidayat, akan memperlombakan sebanyak 8 cabang. Yaitu tartil Al-Quran, tilawah Al-Quran golongan anak-anak, remaja dan dewasa. Qiraat Sab`ah mujawad golongan remaja dan dewasa serta Qaraat Sab`ah murattal golongan remaja dan dewasa. Selanjutnya, tahfidz Quran 1 s/d 30 juz, Syarhil Quran, Fahmil Quran, Khattil Quran dan Karya Tulis Ilmiah Quran.

MTQ ke-35 tingkat Kabupaten Aceh Selatan tahun 2021 yang mengusung tema “Melalui MTQ ke-35 kita implementasikan nilai-nilai Al-Quran menuju masyarakat Aceh Selatan yang relegius, berbudaya dan harmonis” tersebut, memiliki maksud untuk menumbuhkembangkan dan mengamalkan isi kandungan Al-Quran.

“Sedangkan tujuan MTQ ke-25 ini adalah untuk menyeleksi peserta yang memiliki kemampuan terbaik yang nantinya akan di ikutsertakan sebagai perwakilan Aceh Selatan pada perlombaan MTQ tingkat Provinsi Aceh,” kata Indra Hidayat.    

Pos terkait