TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Aceh Selatan berhasil menorehkan prestasi membanggakan sehingga mampu mengangkat kualitas pendidikan sekolah tersebut sejajar dengan sekolah-sekolah lainnya di ibukota Provinsi Aceh.
Betapa tidak, pada Tahun Pelajaran 2020-2021 MAN 1 Aceh Selatan berhasil meluluskan hampir 85 persen siswa-siswi-nya ke berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) ternama di Provinsi Aceh dan luar Aceh.
Plt. Kepala MAN 1 Aceh Selatan, Yoyon Kaslinda Toniadi, S.Pd.I menyebutkan, hampir 85 persen siswa-siswinya lulus PTN ternama tersebut masing-masing adalah lulus melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) sebanyak 3 orang. Kemudian jalur Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPANPTKIN) sebanyak 20 orang, jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) sebanyak 44 orang dan jalur Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UMPTKIN) sebanyak 28 orang.
Puluhan siswa-siswi MAN 1 Aceh Selatan ini dengan bangga dan penuh percaya diri diterima melanjutkan pendidikannya antara lain di Kampus Universitas Syiah Kuala (USK) Banda Aceh, Universitas Islam Negeri (UIN) Ar-Raniry Banda Aceh, UIN Sumatera Utara, UIN Imam Bonjol Padang Sumatera Barat dan Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh, Aceh Barat.
“Ini merupakan capaian prestasi besar yang berhasil ditorehkan MAN 1 Aceh Selatan sehingga mampu mengangkat nama baik sekolah di level provinsi hingga nasional,” kata Yoyon Kaslinda kepada TheTapaktuanPost di Tapaktuan, Jumat (25/6/2021).
Pihaknya, lanjut Yoyon Kaslinda, menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh dewan guru atau tenaga kependidikan serta pihak-pihak terkait lainnya yang telah berkontribusi mendidik dan membimbing para siswa-siswi MAN 1 Aceh Selatan selama ini sehingga hampir 85 persen dari mereka lulus PTN ternama di Aceh dan luar Aceh.
“Prestasi ini merupakan hasil jerih payah seluruh dewan guru dan seluruh tenaga kependidikan lainnya. Dan juga tidak terlepas hasil kerjasama melalui program bimbingan belajar (Bimbel) yang digagas para alumni Aceh di Banda Aceh yang dilakukan secara daring selama 45 hari pertemuan,” ujarnya.
Ia berharap, ke depannya capaian prestasi ini dapat terus dipertahankan bahkan terus ditingkatkan. Makanya, ia berharap kepada seluruh dewan guru dan tenaga kependidikan lainnya agar terus mendidik dan membimbing para siswa dengan tekun tanpa mengenal lelah demi mencerdaskan anak bangsa.
“Dalam kesempatan ini, kami juga tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kasi Penmad dan Bapak Kakankemenag Kabupaten Aceh Selatan yang telah memberi arahan dan dukungan tanpa hentinya, sehingga MAN 1 Aceh Selatan tetap mendapat tempat utama di hati masyarakat Aceh Selatan selama ini,” pungkasnya.