TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Kasus pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Aceh Selatan kembali terjadi penambahan sebanyak 5 orang berdasarkan hasil pemeriksaan swab mandiri di Laboratorium PCR FK Unsyiah Banda Aceh. Sementara 1 orang lagi juga terkonfirmasi masih positif hasil pemeriksaan swab ulang yang hasilnya keluar bersamaan hari ini. Dengan demikian, sampai saat ini total terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah itu telah mencapai 54 orang.
Kepastian penambahan terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 5 orang ini disampaikan Direktur RSUDYA Tapaktuan, dr. Erizaldi M.Kes,Sp.Og menjawab konfirmasi TheTapaktuanPost via sambungan telepon, Selasa (18/8/2020).
“Ini merupakan hasil pemeriksaan swab mandiri di Lab. PCR FK Unsyiah Banda Aceh yang hasilnya baru kita terima hari ini,” kata dr. Erizaldi.
Kelima orang tersebut adalah inisial TC, laki-laki (33), TH laki-laki (32), HP laki-laki (33), S perempuan (50) dan LS perempuan (30). Sedangkan yang dilakukan pemeriksaan swab ulang ke dua namun hasilnya masih positif Covid-19 adalah inisial F.
“Khusus pasien inisial S (50), merupakan pasien yang sedang dalam perawatan di Ruang khusus Covid-19 di RSUDYA Tapaktuan karena ada gejala penyakit penyerta yang lain. Namun setelah dilakukan pemeriksaan swab secara mandiri di Lab. PCR FK Unsyiah Banda Aceh hasilnya positif Covid-19,” ungkap dr. Erizaldi.
Sedangkan terhadap pasien inisial F yang hasil pemeriksaan swab ulangnya masih terkonfirmasi positif Covid-19, sejak tiga hari lalu telah selesai menjalani masa isolasi mandiri atau karantina selama 14 hari pertama ditambah 10 hari kedua sehingga totalnya sudah selama 24 hari. Jika merujuk pada pedoman isolasi/karantina, sudah memenuhi syarat yang bersangkutan untuk dinyatakan sembuh dari Covid-19.
“Meskipun demikian, saat ini kami sedang berkonsultasi dengan pihak Dinas Kesehatan Provinsi Aceh meminta arahan dan petunjuk lebih lanjut, terhadap pasien yang telah selesai menjalani isolasi/karantina selama 24 hari, namun berdasarkan hasil pemeriksaan swab lanjutan masih dinyatakan positif, apakah sudah bisa dinyatakan sembuh dari Covid-19 atau belum,” ujarnya.
Sementara itu, Plt. Kadiskes Aceh Selatan Novi Rosmita SE,M.Kes menyatakan bahwa dari 5 orang penambahan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, 3 orang diantaranya berasal dari karyawan sebuah perusahaan swasta di daerah itu. Satu orang lagi merupakan kontak erat dari pasien positif Covid-19 dari Kecamatan Sawang dan 1 orang lagi berasal dari Kecamatan Trumon.
“Dari Trumon ini merupakan kasus baru, diketahui yang bersangkutan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah dilakukan pemeriksaan swab mandiri di Lab. FK Unsyiah,” ungkap Novi.
Sedangkan 3 orang dari karyawan sebuah perusahaan swasta di Aceh Selatan tersebut, diketahui terkonfirmasi positif Covid-19 berawal dari kebijakan pihak perusahaan dimaksud melakukan pemeriksaan rapid test massal terhadap karyawannya. Dari hasil pemeriksaan rapid test massal tersebut, diketahui ada yang hasilnya reaktif.
“Setelah mengetahui ada yang hasilnya reaktif, kemudian mereka berkoordinasi dengan kita meminta dilakukan pemeriksaan swab RT-PCR di Balitbangkes Aceh. Namun kita sampaikan jika melalui Balitbangkes Aceh harus antri menunggu lama. Kita sampaikan solusi jika ingin mendapatkan hasil secara cepat yaitu pemeriksaan swab secara mandiri melalui Lab. PCR FK Unsyiah Banda Aceh, namun berbayar. Mereka setuju lalu diambillah sample swab-nya di RSUDYA Tapaktuan lalu hasilnya dikirim ke Lab. PCR FK Unsyiah yang hasilnya telah keluar hari ini dimana 3 orang dari karyawan sebuah perusahaan swasta tersebut terkonfirmasi positif Covid-19,” jelas Novi.
Saat ini, pihak Dinas Kesehatan Aceh Selatan terus melakukan tracking kontak erat dari 5 orang pasien yang baru terkonfirmasi positif Covid-19 tersebut, untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan Covid-19.
Lebih lanjut Novi menyampaikan, sampai saat ini total warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 di daerah itu telah mencapai 54 orang. Dua lagi penambahan sebelumnya adalah perawat RSUDYA Tapaktuan, seorang laki-laki inisial RH dan seorang perempuan inisial R. Hasil pemeriksaan swab kedua orang ini baru keluar Sabtu (15/8/2020) lalu.[] Naidy Beurawe