TheTapaktuanPost | Tapaktuan. Staf khusus Presiden RI, Gracia Billy Mambrasar ST,MBA,M.Sc didampingi Rektor UTU Meulaboh Prof. Jasman J. Ma`ruf berkunjung ke Kabupaten Aceh Selatan dalam rangka menyerap aspirasi secara langsung ke daerah-daerah. Kedatangan rombongan staf khusus presiden dari Jakarta disambut langsung oleh Bupati Aceh Selatan Tgk. Amran bersama Bupati Abdya Akmal Ibrahim dan beberapa perwakilan bupati/walikota se-pantai barat selatan Aceh di Pendopo Bupati, Tapaktuan, Kamis (18/2/2021).
Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kunjungannya ke Provinsi Aceh, setelah sebelumnya berkunjung ke Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh dan Universitas Teuku Umar (UTU) Meulaboh. Tujuan kedatangan Billy Mambrasar antara lain dalam rangka merealisasikan program petani milenial, yakni program untuk menciptakan 2,5 juta petani di usia muda dan produktif, serta dalam rangka mendorong peningkatan UMKM khususnya bagi para pengusaha muda atau biasa disebut kalangan milenial.
Bupati Tgk. Amran, menyampaikan ucapan terimakasih atas kesediaan staf Khusus Presiden RI berkunjung ke daerahnya, seraya mengharapkan agar dengan kedatangan ini dapat menampung serta membawa aspirasi dari Aceh Selatan maupun kepala daerah lainnya di Pantai Barat Selatan Aceh kepada pemerintah pusat.
Billy Mambrasar yang merupakan putra asli Papua ini menyampaikan perasaan bahagia bisa tiba di Aceh Selatan, yang menurutnya daerah yang sangat indah dan berbatasan langsung dengan lautan Samudera Hindia.
“Jika dikampung saya lautnya langsung berbatasan dengan lautan pasifik, maka di Aceh Selatan ini langsung berbatasan dengan Samudera Hindia. Kita sama – sama berasal dari ujung Indonesia, Alhamdulillah sudah dipertemukan di Aceh Selatan ini,” ujar Billy.
Billy mengatakan, dirinya diberikan mandat menggandeng komunitas atau pemuda lokal untuk menjadikan mereka-mereka yang tidak tertarik menjadi petani agar menjadi tertarik terjun ke sektor ini. Tugas dia selanjutnya, menjadikan mereka yang telah terjun ke sektor pertanian tersebut dapat memiliki kemampuan kewirausahaan.
“Saya juga kagum ketika mendengar pengakuan Bupati Aceh Selatan dan Bupati Abdya tadi karena kedua pimpinan daerah ini dengan bangga mengaku berlatar belakang petani hingga sukses menjadi bupati. Seharusnya ini dapat menjadi contoh bagi kita semua, bahwa petani bukan profesi yang dipandang rendah. Bupati Aceh Selatan seharusnya dapat menjadi role model atau contoh sukses bagi kaum milenial di sini,” harap Billy Mambrasar.
